Pengenalan Komponen Elektronika
Adapun komponen elektronika terdiri dari dua kelompok yaitu komponen pasif dan komponen aktif.
Komponen pasif yaitu komponen resistor, kondensator, lilitan induktor dan transformator.
Komponen aktif yaitu dioda, dioda zener, dioda led, dioda scr, dioda triac, dioda diac, dioda foto,transistor bipolar, transistor fet, transistor foto,komponen IC linier,dan komponen IC digital
Untuk memudahkan mengingat komponen-komponen tersebut penulis akan menampilkan simbul komponen dan bentuk fisik dari komponen. Dengan mengenal simbul-simbul komponen tersebut maka akan memudahkan anda dalam merakit rangkaian elektronika.
Penjelasan komponen elektronika ini hanya menunjukkan simbul dan bentuk fisik dari komponen sedangkan uraian spesifik mengenai komponen akan penulis uraian pada bab selanjutnya.
A.Resistor.KOMPONEN PASIF
Resistor ( tahanan ) adalah komponen elektronika yang berfungsi sebagai mengecilkan arus listrik dan menurunkan tegangan listrik dan mempunyai mempunyai satuan dalam besaran Ohm. Komponen resistor terdiri dari resistor linier dan resistor tidak linier.
Resistor linier adalah resistor yang bekerja sesuai dengan hukum ohm dan nilai resistornya tetap seperti simbul gambar 1.
Gambar 1.Gambar komponen resistor linier dan simbul komponen resistor.
Resistor tidak linier adalah resistor yang nilai hambatannya tidak konstan(berubah-ubah) sesuai keadaan yaitu :
a.Resistor tergantung pada cahaya (LDR) seperti pada gambar 2.
Gambar 2.Gambar komponen resistor LDR dan simbul komponen LDR.
b.Resistor Variabel yaitu resistor yang nilainya dapat diatur sesuai kebutuhan seperti pada gambar 3.
Gambar 3.Gambar komponen resistor Variabel(potensiometer) dan simbul resistor variabel.
c.Resistor yang peka terhadap panas (thermistor) seperti pada gambar 4.
Gambar 4.Gambar komponen resistor Thermistor dan simbul resistor Thermistor.
Gambar 7. Gambar komponen kondensator elko dan simbulnya.d.Resistor yang tergantung pada tegangan listrik (VDR) seperti pada gambar 5.
Gambar 5.Gambar komponen VDR dan simbul resistor VDR
B. Kondensator.
Kondensator atau kapasitor adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk menyimpan muatan listrik sesaat yang dibentuk dari dua permukaan konduktor yang berhubungan tetapi dipisah oleh penyekat. Jenis kondensator ditentukan oleh bahan penyekatnya yaitu terdiri dari kondensator keramik, kondensator elektrolit, kondensator variable (penyekat udara). Satuan kapasitas kondensator dalam besaran farad (F).
Adapun gambar dan simbul komponen kondensator adalah sebagai berikut:
a. Kondensator Non Polaritas.
Kondensator non polaritas adalah kondensator yang tidak mempunyai kutup pada kedua terminalnya seperti kondensator keramik, kondensator mika, kondensator polyster seperti pada gambar 6.
Kondensator atau kapasitor adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk menyimpan muatan listrik sesaat yang dibentuk dari dua permukaan konduktor yang berhubungan tetapi dipisah oleh penyekat. Jenis kondensator ditentukan oleh bahan penyekatnya yaitu terdiri dari kondensator keramik, kondensator elektrolit, kondensator variable (penyekat udara). Satuan kapasitas kondensator dalam besaran farad (F).
Adapun gambar dan simbul komponen kondensator adalah sebagai berikut:
a. Kondensator Non Polaritas.
Kondensator non polaritas adalah kondensator yang tidak mempunyai kutup pada kedua terminalnya seperti kondensator keramik, kondensator mika, kondensator polyster seperti pada gambar 6.
Gambar 6.Gambar komponen kondensator non polaritas dan simbulnya.
b. Kondensator Elektrolit.
Kondesator elektrolit adalah kondensator yang bahan penyekatnya berupa minyak (elektrolit) dan pada terminalnya mempunyai polaritas yaitu kutup positip dan kutup negatip seperti pada gambar 7.
c.Kondensator Variable.
Kondensator variable atau kondensator Varco adalah kondensator yang nilainya dapat diatur dari nol sampai nilai maksimum dari kondensator tersebut. Kondensator ini terbuat dari plat aluminium atau plastik dengan bahan penyekatnya dari udara seperti pada gambar 8.
Gambar 8.Gambar komponen kondensator Varco dan simbulnya.
C.INDUKTOR (LILITAN)
Induktor(lilitan) adalah komponen elektronika yang berfungsi mengatur frekuensi, filter dan kopel rangkaian elektronik .Komponen ini bayak dipergunakan pesawat radio dan televisi sebagai pemilih gelombang radio yang disebut Tuner. Satuan induktansi dari induktor adalah Henry (H).Jenis induktor terdiri dari induktor nilainya tetap dan induktor variabel.
a. Induktor Nilainya Tetap.
Adapun induktor Nilainya tetap dapat anda lihat pada gambar 9.
Gambar 9.Gambar induktor nilainya tetap dan simbulnya.
b.Induktor Variable.
Adapun induktor nilainya variable dapat anda lihat pada gambar 10.
Gambar 10. Gambar induktor variable dan simbulnya.
D. TRANSFORMATOR
Transformator atau trafo adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk menaikkan atau menurunkan tegangan listrik.. Di sini transformator untuk menyalurkan tenaga atau daya listrik dari tegangan tinggi ke tegangan yang rendah atau sebaliknya, namun dengan frekuensi yang sama. Adapun gambar transformator dan simbulnya seperti gambar 11.
Gambar 11. Gambar komponen transformator dan simbulnya.
KOMPONEN AKTIF
KOMPONEN AKTIF
A. DIODA
Dioda adalah komponen elektronika yang mempunyai dua kaki (terminal) dan dibuat dari bahan dua jenis semikonduktor yaitu silikon jenis P dan silikon jenis N ( germanium jenis P dan germanium jenis N) yang tersampung menjadi satu dan mempunyai sifat mampu dialiri arus listrik dalam satu arah dan sukar dialiri arus listrik dalam arah sebaliknya. Dan mempunyai fungsi sebagai penyearah arus litrik dari arus listrik bolak balik menjadi arus searah.Adapun bentuk fisik dioda mempunyai kaki anoda dan kaki katoda seperti yang ditunjukkan pada gambar 12.
FET adalah komponen elektronika yang fungsinya sama dengan komponen transistor hanya prinsip kerjanya karena pengaruh medan listrik.Dan nama kaki komponen FET berbeda dengan transistor yaitu D (drain) , G (gate) dan S (source). Kalau di transistor nama kaki C(colektor) maka di FET adalah D , di transistor nama kaki B (basis) maka di FET adalah G dan di transistor nama kaki E(emitor) maka di FET adalah S. Transistor FET ada dua jenis yaitu FET saluran N dan FET saluran P seperti dirunjukkan gambar 20.
Dioda adalah komponen elektronika yang mempunyai dua kaki (terminal) dan dibuat dari bahan dua jenis semikonduktor yaitu silikon jenis P dan silikon jenis N ( germanium jenis P dan germanium jenis N) yang tersampung menjadi satu dan mempunyai sifat mampu dialiri arus listrik dalam satu arah dan sukar dialiri arus listrik dalam arah sebaliknya. Dan mempunyai fungsi sebagai penyearah arus litrik dari arus listrik bolak balik menjadi arus searah.Adapun bentuk fisik dioda mempunyai kaki anoda dan kaki katoda seperti yang ditunjukkan pada gambar 12.
Gambar 12. Gambar komponen dioda dan simbulnya.
B.DIODA ZENER
Dioda Zener adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk menyetabilkan tegangan DC pada rangkaian power supply dan bentuk fisik komponen sama dengan komponen dioda tapi simbul skema berbeda yaitu seperti yang ditunjukkan pada gambar 13.
Gambar 13. Gambar komponen dioda zener dan simbulnya.
C.DIODA LED
Dioda LED adalah komponen elektronika yang mempunyai fungsi sebagaimana nama yang tertulis LED yang artinya Light Emitting Dioda yaitu komponen ini akan memancarkan cahaya jika diberi bias tegangan dc. Dan gambar komponen dan simbulnya ditunjukkan pada gambar 14.
Gambar 14. Gambar komponen dioda LED dan simbulnya.
D.DIODA SCR
Dioda SCR adalah komponen elektronika yang mempunyai fungsi sama seperti dioda , dan dioda ini akan bekerja mengalirkan arus listrik jika kutub positip diletakkan pada anoda dan kutub negatip diletakkan pada katoda jika kaki gate nya diberi bias. Dan gambar komponen dioda SCR ini mempunyai tiga kaki yaitu Anoda-Katoda-Gate seperti pada gambar 15.
Gambar 15.Gambar komponen dioda SCR dan simbulnya.
E.DIODA FOTO.
Dioda foto adalah komponen elektronika yang mempunyai fungsi akan menghantarkan arus listri jika kaki anoda diberi tegangan negatip dan katoda diberi tegangan positip dengan syarat komponen dioda memperoleh energi cahaya dengan panjang gelombang jatuh yang benar jatuh pada sambungan dioda foto. Adapun bentuk komponen dan simbulnya seperti pada gambar 16.
Gambar 16. Gambar komponen dioda Foto dan simbulnya.
I. FET (FIED EFECT TRANSISTOR)F.DIODA TRIAC
Dioda triac adalah komponen elektronika yang fungsinya sama seperti komponen dioda SCR tetapi input yang masuk pada gate dengan menggunakan sinyal bolak-balik (ac). Adapun kaki komponen triac adalah gate, MT1 dan MT2 seperti yang ditunjukkan pada gambar 17.
Gambar 17.Gambar komponen triac dan simbulnya.
G. DIODA DIAC
Dioda Diac adalah komponen elektronika dioda ac yang berfungsi sebagai pemicu atau mengendalikan tegangan untuk mencatu komponen dioda SCR atau dioda Triac dengan sumber tegangan bolak balik (ac).Adapun komponen dioda DIAC dan simbul komponen seperti Gambar 18.
Gambar 18.Gambar komponen diac dan simbulnya.
H. TRANSISTOR.
Transistor adalah komponen elektronika yang berfungsi sebagai penguat,mixer, penyearah dan pembangkit frekuensi. Komponen transistor mempunyai 3 kaki yaitu Emitor, Basis dan Colektor.Transistor ada dua jenis yaitu transistor PNP dan transistor NPN seperti Gambar 19.
Gambar 19.Gambar komponen transistor dan simbulnya.
FET adalah komponen elektronika yang fungsinya sama dengan komponen transistor hanya prinsip kerjanya karena pengaruh medan listrik.Dan nama kaki komponen FET berbeda dengan transistor yaitu D (drain) , G (gate) dan S (source). Kalau di transistor nama kaki C(colektor) maka di FET adalah D , di transistor nama kaki B (basis) maka di FET adalah G dan di transistor nama kaki E(emitor) maka di FET adalah S. Transistor FET ada dua jenis yaitu FET saluran N dan FET saluran P seperti dirunjukkan gambar 20.
Gambar 20. Gambar komponen FET dan simbulnya.
J. IC ( TNTEGRATED CIRCUIT). Integrated Circuit (IC) adalah komponen elektronika yang dibuat dari semi konductor, dan merupakan gabungan dari beberapa komponen seperti Resistor, Kapasitor, Dioda dan Transistor yang dibuat menjadi terpadu menjadi sebuah komponen berbentuk chip kecil. IC digunakan untuk peralatan elektronik agar mudah dirangkai menjadi peralatan yang berukuran kecil seperti amplifier, radio televisi dan lain-lain.
Komponen IC selanjutnya dikembangkan menjadi IC untuk rangkaian analog (untuk rangkaian penguatan sinyal linier) dan IC untuk rangkaian digital.(untuk proses sinyal logika seperti untuk rangkaian komputer).Adapun bentuk komponen dan simbul IC seperti pada gambar 21.
Komponen IC selanjutnya dikembangkan menjadi IC untuk rangkaian analog (untuk rangkaian penguatan sinyal linier) dan IC untuk rangkaian digital.(untuk proses sinyal logika seperti untuk rangkaian komputer).Adapun bentuk komponen dan simbul IC seperti pada gambar 21.
Gambar 21,Gambar komponen IC dan simbulnya
